Selasa, 12 April 2011

Ambil Atau Tinggalkan

Apa yang harus Anda lakukan?
Hidup akan selalu memberikan kita banyak pilihan. Apapun keputusannya, sedikit-banyak pasti akan membawa dampak. Tapi nggak usah bingung apalagi sampai takut ngambil keputusan. Berikut adalah pedoman jika Anda berurusan dengan mengambil atau tinggalkan situasi.

Tidak ada jalan untuk kembali,
Pakaian yang harus kita pakai? Apa jenis makanan yang harus kita makan? Wallpaper yang akan cocok dengan lantai kamar tidur Anda? Kalau jenis pertanyaan kayak gitu sih, udah biasa kita hadapi sehari-hari. Dan sepertinya nggak akan terlalu sulit kalau Cuma persoalan memilih baju sebelum pergi atau menentukan motif wallpaper. Toh kalau salah pilih pun efeknya nggak akan begitu besar. Salah pilih baju? Paling-paling jadi bahan ketawaan teman-teman seharian. Salah pilih wallpaper? Siap-siap aja sedia anggaran lebih buat beli wallpaper lagi. Tapi apakah akan sama ceritanya saat kita harus menentukan sesuatu yang besar dan penting? Lalu gimana seandainya salah pilih baju dan wallpaper itu juga terjadi dalam sisi yang lebih penting dalam hidup kita? Misalnya saat mengambil atau tinggalkan, kaya menerima atau menolak seorang cowok setelah ditembak, memilih jurusan saat mau masuk kuliah, dan mengambil atau melepas sebuah kesempatan emas yang datang di saat yang kurang tepat. Pilhan-pilihan seperti itu kadang bikin kita bingung. Semakin penting situasi yang kita hadapi, semakin banyak faktor yang harus dipertimbangkan, semakin sulit pula menentukan keputusannya. Karena begitu kita memutuskan, tidak ada jalan untuk kembali. Salah pilih pacar atau jurusan, bisa bikin hati nggak nyaman ngejalaninnya. Dan kalaupun kita terus menjalaninya karena terpaksa, hasilnya pasti nggak oke. Mau mutusin pacar tapi nggak enak, mau pindah jurusan tapi terlanjur sayang sama waktu yang udah kita habiskan. Yaaah, sesekali dalam hidup, kita pasti pernah menyesal gara-gara salah memilih. Yang awalnya berharap bisa happy dengan pilihan itu, tapi ternyata malah berjalan nggak seperti yang kita bayangkan. Jadi apa yang harus kita lakukan, ketika kita telah mengambil sesuatu yang benar-benar kita harus meninggalkan pada awalnya atau sebaliknya?
Tidak ada keputusan yang salah,
Ada aksi, ada reaksi. Begitupun setiap perbuatan atau tindakan, pasti ada resiko yang mengikutinya. Katakanlah Anda kembali menghadapi pilihan sulit antara mengambil kesempatan sekali dalam seumur hidup untuk menghadiri acara bergengsi internasional, dan memiliki sebuah wawancara untuk pekerjaan impian Anda dalam waktu yang sama.Kira-kira, mana yang bakal kamu pilih? Mana yang akan Anda ambil dan mana yang akan anda tinggalkan? Undangan ke sebuah acara bergengsi memang pengalaman berharga yang belum tentu dimiliki semua orang. Tapi memilihnya berarti melepaskan kesempatan menuju karir impian. Ini menunjukkan kepada kita bahwa dalam setiap pilihan kita harus membuat, kita bisa memilih tindakan kita. Kita juga bisa memilih konsekuensi kita. Tapi ingat bahwa kita tidak bisa memilih keduanya. Kita nggak bisa memilih datang ke acara itu tapi tetap punya kesempatan menjalani wawancara kerja. Pada akhirnya, tidak peduli apa kita memutuskan. Pada akhirnya, tidak ada sesuatu seperti keputusan yang salah.
Karena apapun pilihan yang kita buat, apapun hasil yang kita rasakan, dan apapun resiko yang kita tanggung setelahnya, bukan sesuatu yang salah bila kita bisa mendapatkan sesuatu dari pilihan itu. Kalau ternyata kamu memilih untuk wawancara kerja dan gagal alias nggak keterima setelahnya, setidaknya Anda membuat satu bergerak maju ke pekerjaan impian Anda. Kecewa sih pasti. Mungkin sedikit penyesalan juga bakal terasa selama beberapa waktu. Tapi kenyataan bahwa kamu rela mengorbankan sesuatu yang besar dan terhitung langka adalah bukti bahwa karir impianmu memang layak diperjuangkan. Selain itu, ada jalan pintas untuk menempatkan setiap layak pergi, kan?

Nama : Nindiyah Puspitasari
Npm : 11108424
Kelas : 3ka12
Link :
http://gunadarma.ac.id
http://community.gunadarma.ac.id
http://library.gunadarma.ac.id
http://repository.gunadarma.ac.id
http://pasca.gunadarma.ac.id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar